PARASITE

Sinopsis Film

Parasite berkisah tentang keluarga Kim yang hidup pas-pasan di apartemen semi-basement yang lembap dan sering kali menjadi target pengasapan jalanan. Kesempatan emas datang ketika Ki-woo, sang anak laki-laki, mendapatkan pekerjaan sebagai guru les bahasa Inggris untuk putri dari keluarga Park yang kaya raya. Dengan tipu muslihat yang cerdik, satu per satu anggota keluarga Kim berhasil menyusup masuk ke rumah mewah tersebut, bekerja sebagai tenaga profesional yang seolah-olah tidak saling mengenal. Namun, simbiosis parasitisme yang awalnya berjalan mulus dan jenaka ini berubah menjadi mimpi buruk ketika sebuah rahasia gelap di ruang bawah tanah rumah tersebut terungkap, memicu benturan kelas sosial yang tak terelakkan.

Cinematografi : 8/10

Cinematografi dalam film ini sangat efektif dalam menggunakan bahasa visual untuk bercerita, meski mungkin tidak terlalu menonjolkan keindahan artistik yang dreamy seperti film art-house lainnya. Kekuatannya terletak pada presisi dan komposisi. Kamera dengan cerdas menegaskan jurang pemisah antara si kaya dan si miskin melalui garis-garis vertikal dan horizontal dalam bingkai (seperti bingkai jendela atau tangga). Perbedaan pencahayaan sangat kontras; rumah keluarga Park bermandikan cahaya matahari yang hangat dan luas, sementara rumah keluarga Kim selalu terlihat kehijauan, redup, dan sesak. Visualnya fungsional dan tajam, berhasil membuat penonton merasakan “bau” dan tekstur dari kedua dunia yang berbeda tersebut tanpa perlu banyak dialog.

Story : 8/10

Naskah ini memulai kisahnya sebagai komedi keluarga yang ringan dan menggelitik, namun secara perlahan bergeser menjadi thriller yang menegangkan, dan berakhir sebagai tragedi sosial yang memilukan. Pacing atau temponya terjaga dengan sangat baik; tidak ada adegan yang terasa membosankan. Kritik sosial tentang kesenjangan ekonomi disampaikan dengan simbolisme yang kuat (seperti metafora “batu” dan “bau”), meskipun bagi sebagian penonton, pergeseran nada di babak ketiga mungkin terasa agak drastis atau terlalu chaotic. Namun secara keseluruhan, ini adalah cerita yang solid, cerdas, dan provokatif yang menolak memberikan solusi mudah bagi penontonnya.

Acting : 9/10

Parasite adalah pertunjukan kualitas akting yang luar biasa alami. Tidak ada satu pun aktor yang terasa lemah dalam ansambel ini. Song Kang-ho (Ayah Kim) tampil fenomenal dengan ekspresi mikro yang subtilpe rubahan wajahnya saat menyadari dirinya “bau” adalah momen emas akting. Lee Sun-kyun (Ayah Park) berhasil memerankan orang kaya yang sopan namun memiliki arogansi tak sadar yang menyakitkan. Interaksi antar anggota keluarga terasa sangat chemistry-nya, seolah mereka benar-benar keluarga asli. Mereka berhasil membuat karakter-karakter ini terasa manusiawi: keluarga Kim tidak sepenuhnya jahat meski menipu, dan keluarga Park tidak sepenuhnya antagonis meski naif. Kemanusiaan dalam akting merekalah yang membuat tragisnya film ini begitu membekas.